Masih Proses...

Thursday

AKSI BRUTAL GENG MOTOR DI JAKARTA SEMAKIN MERESAHKAN MASYARAKAT SETEMPAT | Salah Satu Korban Salah Sasaran "Sholeh" Jadi Contoh Kebrutalan Geng Motor Ini

Foto Aksi Brutal Geng Motor Jakarta Yang Semakin Meresahkan Warga
AKSI BRUTAL GENG MOTOR DI JAKARTA SEMAKIN MERESAHKAN MASYARAKAT SETEMPAT | Salah Satu Korban Salah Sasaran "Sholeh" Jadi Contoh Kebrutalan Geng Motor Ini. Aksi brutal geng motor yang terjadi belakangan ini di Jakarta sudah sangat meresahkan. Korbannya tidak sedikit, ada yang mengalami luka berat sampai meninggal dunia.
Pertama terjadi di kawasan Pademangan, Jakarta Utara. VIDEO UPDATE GEMPA ACEH 8,9 SR [YOUTUBE] 2012 |  Potensi Bencana ini Menyasar Pesisir Barat Pulau Sumatera dan HASIL AKHIR MAN.CITY VS WBA 4-0 LIGA INGGRIS 2012 | Tevez Kembali Menjadi Stiker Utama City Saat Mencukur WBA .Korban adalah Kelasi (KLS) Arifin, anggota Pangkalan Armada Maritim RI wilayah Barat (Pangarmabar) TNI Angkatan Laut. Dia tewas setelah dikeroyok geng motor di tempat itu, Sabtu 31 Maret 2012 malam.

Menurut keterangan Kepala Pusat Penerangan TNI Angkatan Laut, Laksamana Untung Suropati, pengeroyokan berawal ketika Arifin sedang melintasi jalan. Saat itu dia melihat sopir truk sedang dikeroyok sekelompok pemuda bermotor.

"Dia tidak mengawal truk saat itu dia hanya melintas dan tidak sengaja lihat ada keramaian. Arifin mendekati kerumunan dan ternyata ada seorang sopir truk yang sedang dianiaya sekelompok pemuda. Mungkin terpanggil, dia akhirnya melerai. Ternyata, justru dia yang kena keroyok," ujar Untung, Kamis 12 April 2012.
Saat itu, para pemuda merasa tidak terima ditegur Arifin. Arifin pun dihajar habis-habisan. Ia akhirnya tewas dengan luka bacok di bagian punggung.

Polisi sudah meringkus JJR, 22, pada Senin 9 April 2012 lalu dan kini bersama POM AL masih mengejar pelaku lainnya. Polisi menduga, kasus di Pademangan itu berlanjut dengan aksi pembalasan pada 7 April 2012 di SPBU Shell, Jalan Danau Sunter Utara, Jakarta Utara. Korban ada empat orang, satu di antara mereka meninggal dunia, Soleh, 19.

Kepala Sub Direktorat Reserse Mobil Direkrorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Ajun Komisaris Besar Herry Heryawan, menjelaskan keempat korban yang dianiaya merupakan korban salah sasaran. "Mereka mau nonton balap motor di Kemayoran. Karena sepi pasca anggota TNI yang dikeroyok itu, mereka akhirnya pulang. Lalu Soleh kehabisan bensin dan mau isi bensin di SPBU Shell, dia tidak tahu apa-apa," ujarnya.

Dikatakan Herry, setelah dikeroyok, motor yang digunakan oleh Soleh dibuang ke kali. Tadinya, motor tersebut akan dibakar di dalam SPBU tetapi petugas pengisi bahan bakar itu melarangnya. "Petugas itu bilang jangan bakar motor di SPBU nanti bahaya dampaknya, lalu mereka membuangnya," kata dia. Selain Soleh yang tewas di lokasi, tiga korban luka parah yakni Zainal, 19, Reza, 16, dan Adrian, 19. Polisi hingga kini masih mengejar pelaku dan menelusuri motif di balik aksi brutal ini.

Pembantaian kemudian berlanjut pada 8 April 2012 di Jalan Benyamin Sueb, Kemayoran, Jakarta Pusat. Dalam peristiwa ini, empat orang mengalami luka bacok setelah diserang kelompok pengendara motor yang mencoreng pipinya dengan cat warna putih.

Polisi berkeyakinan bahwa ketiga kasus itu berkaitan lantaran ciri pelaku yang mirip karena sama-sama menggunakan cat di bagian pipi. Kesamaan lainnya pelaku di tiga kejadian ini selalu beraksi pada pukul 02.00-03.00 WIB.

AKSI BRUTAL GENG MOTOR DI JAKARTA SEMAKIN MERESAHKAN MASYARAKAT SETEMPAT | Salah Satu Korban Salah Sasaran "Sholeh" Jadi Contoh Kebrutalan Geng Motor Ini, TNI AL Bantah Ada Aksi Balasan ke Geng Motor, Korban Tewas Aksi Geng Motor Anggota TNI AL, Geng Motor Kian Brutal, Hindari Lokasi Ini,  Bentrok Geng Motor di Sunter, 1 Orang Tewas, Dua Kelompok Pemuda Tawuran di Pasar Poncol


Info dan Berita Terbaik

0 comments:

Post a Comment